Muncul dengan cerita Baru:)

Saya sedang benar-benar membutuhkan inspirasi untuk bercerita dan menulis kembali, biar semangat. Pertama yang saya lakukan adalah mengganti tampilan blog saya (lagi) dan akibatnya lihatlah jadi berantakan hahaha....pesan moral:jangan mudah bosan dengan sesuatu, keindahan itu bukan dilihat dari tampilannya saja tapiii isinyaaaa:).

akibatnya saya agak kesal-kesal gimana gitu karena saya yang sebenarnya gaptek ini tidak bisa merubahnya kembali huhuhu menyedihkaaaaan.....

kemana saja saya selama ini??.......

Saya dirumah saja belajar menjahiit, memasang payet, berkreasi, piknik, serta baca novel segede bantal MUSASHI hahay!!. melakukan hal itu membuat saya semakin terampil dan tidak membiarkan otak saya diam bemalas-malasan..

Oia kemarin saya piknik lagi kali ini bersama adek2 saya dan bunda saya, lagi-lagi ayah saya tidak bisa ikut serta huhu... Saya mengunjungi pantai kembalii, untuk mencapai pantai ini harus nyebrang sungai dulu mengelilingi hutan mangrove muter-muter trus singgah di pantai, namanya pantai bedul. terapi bagi saya yang takut naek perahu dan mengambang diatas air. Saya orangnya rame tapi ketika saya ditaruh diatas kapal dan dilayarkan saya akan berubah menjadi wanita yang sangat anggun dan manis, tidak berkutik dengan muka tegang dan mulut komat kamit berdoa ha ha ha... ternyata saya memang paling diem kalu tidur dan naek kapal, horeee:). Untuk menuju pantai ini tidak cukup menyebrang sungai saja loow, harus jalan dulu melewati hutan sejauh 700 meteran deh kayaknya kalau ngga salah ngitung hihihi, sebelum berangkat mbak2 penjaga tiket kapal bilang "kalau pengunjungnya sepi mbak beruntung bisa ngliat binatang2nya keluar" (hiiiiiii kayak tarsan dung saya ditengah hutan dikelilingi binatang2 nan ganas itu, beruntungnya hari minggu dan pengunjungnya padat jadi saya tidak takut menyusuri hutan ha ha ha) yang sangat menyenangkan adalah hutannya benar-benar masih alami.

Ini dia sungainya, nyebrang dan kelilingnya ngga pakai kapal yang itu siiih,kapalnya agak gede muat 15 0rang jadi ngga menakutkan:)

Sepanjang jalan menuju pantai, melewati sawah-sawah dan hutan-hutan, benar-benar menghijaukan mata kan?

Jalan menuju ke dermaga ho ho ho.. full olahraga.

Ini dia pantainyaaaaaaa:) ngga keliatan ya? yang keliatan saya sedang bergaya ha ha banci foto memang:).

Nah sebelum pulang kami mampir ke warung ayam pedas, di kota kelahiran saya ini memang terkenal ayam pedasnya yang luaaaaaaar biasaaaa pedesnyaaaaaa, saya ngga pernah berani makan, tapiiii kemarin saya memberanikan diri. dan rasanya pemirsaaaaa enaaaaaaak loooh, masaknya pun sederhana, jangan harap ketemu kompor gas masaknya masi pake kayu bakar, yang membuat enak bakar ayamnya ditusuk pake bambu gitu trus diasepin diatas arang apa kayu ya itu. makannya dipinggir sawah, warungnya ngga dicat masih keliatan batu batanya gitu, ngga ada tulisan nama warungnya juga, jangan harap juga menemukan menu lain selain ayam pedes ada minumannya aja juga uda beruntung banget he he he. tapiiiiii seneeeeeng bener-bener sederhana dan nikmaaaat:).... ayoooo kemariiii teman-teman:)